Jadikan Bisnis Kita Untuk Branding Islam
Oleh : Yuliansyah ST.CFP.
Islam adalah agama rahmatan lil alamin. Rahmat untuk seluruh alam. Sebagai rahmat, kehadiran Islam senantiasa menebarkan kedamaian, keberkahn dan manfaat untuk seluruh umat manusia dan alam.
Termasuk para muslimprenuer, ikhtiar bisnis kita saat ini haruslah menjadi representasi dari nilai-nilai islam yang kita yakini dan amalkan.
Namun sayang, saat ini banyak muslimprenuer yang belum memahami nilai-nilai Islam dalam membangun bisnisnya, bahkan banyak yang terjebak dengan praktek-praktek bisnis yang dilarang dalam Islam. Dan ini disebabkan karena pemahaman akan ajaran Islam yang kurang mendalam bahkan tak jarang oknum pengusaha Islam yang perilaku dan akhlaknya justru mencederai Islam.
Akhirnya citra Islam yang terbentuk pun menjadi tidak sesuai dengan ajaran Islam yang sesungguhnya. Kondisi ini kian diperparah oleh pemberitaan media massa yang tidak dapat dipungkiri, tidak sedikit yang memiliki kepentingan untuk mendeskreditkan Islam.
Sebagai muslimprenuer, kita semua tentu mengemban tugas untuk menegakkan nilai-nilai Islam semaksimal yang kita mampu dalam aktivitas muamalah terkait bisnis yang kita jalankan.
Salah satu bentuk kewajiban tersebut adalah kita mesti mampu menunjukkan kepada dunia, kepada umat Islam dan umat agama lain bahwa pengusaha Islam adalah pribadi-pribadi muslim yang dalam aktivitas bisnisnya selalu menebarkan kebaikan, kejujuran, professional, bertanggung jawab dan kemanfaatan untuk umat dan alam semesta .
Kita harus mampu merumuskan dan mempraktikkan marketing strategy bisnis kita untuk mem-branding Islam yang rahmatan lil-alamin. Bagi muslimprenuer “Branding Islam” merupakan hal penting dan wajib yang harus diupayakan agar kemuliaan Islam dapat dikenal secara luas.
Lantas, strategi marketing seperti apa yang dapat kita lakukan untuk mem-branding Islam ? Marketing strategy untuk branding Islam yang dapat kita lakukan, antara lain :
a. Membangun dan mengembangkan sumber daya muslimprenuer yang kokoh aqidahnya yang darinya terpancar ketaatan kepada Allah SWT dan Rasulnya dengan sebenar-benar ketaatan kepada syariatNYA.
b. Mendorong muslimprenuer menjadi insan-insan yang memiliki kepedulian sosial keumatan. Sehingga selalu mampu mereprestasikan Islam Rahmatan lilalamin dan tampil dibarisan paling depan untuk setiap aktivitas penyelesaian masalah sosial politik keumatan.
c. Menyebarkan Islam melalui dakwah di berbagai media. Sehingga informasi mengenai nilai-nilai Islam yang shohih dalam bermuamalah akan tersebar luas sehingga dunia dapat memahaminya betapa islam punya solusi teknis dan filosofis dalam setiap aktivitas bisnis.
d. Menjalankan kegiatan-kegiatan ekonomi dan bisnis sesuai dengan prinsip-prinsip aqidah dan syariah Islam
Tentu masih banyak lagi “marketing strategy branding Islam” yang dapat dilakukan oleh muslimprenuer untuk membuka mata dunia bahwa Islam adalah agama yang mulia dan memuliakan kehidupan. []